GridHEALTH.id - Enam tahun sudah Natasha Rizky dan Desta menikah, kini mereka dikaruniai 3 orang anak.
Namun anak keduanya, Miskha Arrawfa Najma sempat mengalami alergi susu sapi.
Baca Juga : Gatal dan Muntah Akibat Susu Sapi, Kenali Gejala dan Cara Mengatasi Alergi pada Anak
"Awalnya aku panik pas tahu kalau Miskha alergi susu sapi, soalnya Megumi (anak pertamanya) ga pernah alergi sama sekali. Jadi aku langsung cari tahu tentang alergi itu, terus baru deh konsultasiin ke dokter," ujar Natasha Rizky saat di temui Gridhealth.id di Rumah Marocco pada rabu (10/4/2019).
Acha, sapaan akrabnya, langsung mengecekkan kondisi kesehatan anak keduanya tersebut ke dokter anak.
Saat dikonsultasikan ke dokter, penyebab alergi yang dialami Miskha yaitu susu sapi, dokter langsung menyarankan pemberian susu soya.
Baca Juga : Ayo Cek Kesehatanmu! 5 Tanda Sepele Ini Jadi Ciri Penyakit Diabetes
Alergi susu sapi memang kerap menyerang anak-anak, hal ini terjadi akibat reaksi hipersensitivitas yang terjadi pada tubuh anak saat mengonsumsi susu sapi.
Pengalihan pengonsumsian susu sapi ke susu soya kini kerap menjadi acuan yang diberikan dokter.
Susu soya atau susu kedelai merupakan susu yang terbuat dari kacang soya atau kacang kedelai, biasanya susu ini tidak mengandung pemanis sehingga rasanya hambar.
Melansir dari National Health Service (NHS), pemberian susu soya ini baik untuk bayi usia diatas 6 bulan.
Baca Juga : Kaki Melepuh Jangan Dikopek, Ini Cara Mudah Mengatasi yang Aman
Bagi anak-anak yang menderita alergi susu sapi, pemberian susu soya ini dapat mengurangi risiko alergi yang ditimbulkan, seperti diare, kolik, muntah, ruam kulit, hingga gangguan saluran pernapasan.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Loma Linda University di Amerika menunjukkan bahwa susu soya atau susu kedelai ini mengandung seng (zinc) yang baik untuk membantu peningkatan sistem kekebalan tubuh.
Bahkan kandungan asam lemak omega 3 dalam susu soya dapat membantu mengaurangi kadar lemak dalam darah sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan serangan jantung.
Hasil penelitian dari University of California San Diego, School of Medicine, California, menunjukkan bahwa kedelai yang dapat diolah menjadi susu ini dapat membantu kesehatan otak dan saraf.
Pengonsumsian susu soya atau kedelai ini dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan daya ingat anak, serta mencegah pikun pada orang dewasa.
Baca Juga : Asri Welas Mengaku Masih Kekurangan Air Ketuban Walau Sudah Makan Banyak, Apa Dampaknya pada Janin?
Banyaknya manfaat kesehatan dari susu soya ini juga membantu perkembangan dan pertumbuhan Miskha, anak Natasha Rizky.
"Sampai sekarang di usia Miskha yang menginjak 3 tahun, dia masih minum susu soya," tuturnya.
Natasha Rizky pun memberikan saran kepada para ibu yang mengetahyui bahwa anaknya laergi susu sapi untuk memberikan susu soya atau susu kedelai tersebut.
Baca Juga : Tips Kamar Tidak Pengap dan Gerah Walau Tanpa AC, Ramah Lingkungan
"Pokoknya bagi ibu yang anaknya alergi susu sapi, jangan panik dulu. Kita harus lakukan gerakan 3K, yaitu kenali gejala alergi dan mengonsultasikan ke dokter, dan mengendalikan alerginya dengan memberi susu pengganti susu sapi yaitu bisa dengan susu soya atau yang mengandung asam amino tinggi," pungkasnya.(*)
Source | : | ncbi,Nhs.uk |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar