Selain itu juga mengandung sejumlah kecil fitonutrien seperti polifenol, flavonoid, dan antosianidin, serta antioksidan.
Gula jawa kaya akan vitamin B terutama inositol (Vit8) yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel sehat, serta tiamin, riboflavin, asam folat dan kolin.
Baca Juga : Mendadak Sakit Perut Dikira Menderita Batu Ginjal, Wanita Ini Kaget Malah Melahirkan Bayi Perempuan!
Ini mengandung 16 asam amino yang sama dengan yang ada dalam getah dari mana ia berasal.
Asam amino adalah blok bangunan protein dan dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perbaikan sel.
Lalu bagaimana jika sudah dijadikan kolak? Berdasarkan Kompas.com, dalam satuan 100 gram penyajian kolak, terdiri dari isian lengkap, terdapat 163 kalori dengan rincian 47% lemak, 48% karbohidrat, dan 6% protein.
Lemak dalam kolak terdiri dari lemak jenuh sebesar 7,804 gram, serta lemak tak jenuh sebesar 0,484 gram.
Karbohidrat dalam kolak adalah kombinasi dari 2,8 gram serat serta 11,95 gram gula.
Kolak mengandung sodium sebesar 51 mg dan kalium sebanyak 219 mg.
Satu yang biasanya ada dalam campuran kolak adalah kolang kaling.
Source | : | Kompas.com,Healthline,Medical News Today,harvard medical school |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar