Baca Juga : Sering Sendawa? Waspadai Adanya Gejala Penyakit Ini!
Sel-sel reseptor ini menempel pada molekul kanker, menyebabkan mereka mati.
Bawang putih hitam juga mengurangi efek enzim Poly-ADP-ribose-polimerase, yang bertanggung jawab untuk perbaikan sel kanker.
Ini berarti bahwa begitu sel-sel reseptor kematian menempel pada sel-sel kanker, mereka sepenuhnya mati.
Tak hanya itu manfaat bawang putih hitam alias black garlic secara ilmiah.
Bawang putih hitam yang telah digunakan sebagai obat sejak abad ke-18 bisa untuk;
Antiinflamasi
Bawang putih hitam tidak berbau. Allicin, zat yang memberi bau dan rasa pada bawang putih, diketahui memiliki sifat antimikroba.
Selama reaksi Malliard, allicin dipecah untuk membentuk konsentrasi tinggi S-Allycysteine atau SAC, suatu senyawa yang larut dalam air dibandingkan dengan bentuk aslinya.
Baca Juga : Buka-bukaan Rahasia Awet Muda dan Tetap Seksi Meriam Bellina dan 2 Nenek Lainnya
Selain SAC, allicin juga hancur untuk membentuk senyawa organosulfur. Karena sifat penyerapannya, SAC mudah diserap ke dalam tubuh setelah konsumsi bawang putih hitam.
Ini juga lebih mudah ditoleransi oleh sistem pencernaan karena bawang putih hitam memiliki tekstur yang lembut.
Source | : | black-garlic.org |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar