Baca Juga : Anji Menangis Saat Anaknya Didiagnosis Autism Spectrum Disorder, Begini Perilaku Si Pengidap
Video Rahman juga dibagikan di media sosial oleh ICRC Roya Musawi, dan telah ditonton lebih dari 980.000 kali di cuitan Twitter-nya.
Melansir Livestrong, orang akan lebih mudah menggunakan kaki palsu ini ketika ia tidak memiliki masalah berat badan.
Struktur tulang, stamina dan motivasi juga beberapa faktor pendorong lainnya.
Selain bisa kembali beraktivitas, menggunakan anggota tubuh palsu juga mempunyai beragam manfaat, seperti:
- Energi
The Atlas of Limb Prosthetics: Surgical, Prosthetic, and Rehabilitation Principles melakukan penelitian untuk membandingkan energi yang dikeluarkan saat berjalan dengan kaki palsu tunggal dan berjalan menggunakan kruk.
Ketika kaki prostetik dipasang dengan baik dan pasien memiliki ukuran yang memuaskan, pasien mengeluarkan lebih sedikit energi untuk berjalan dengan kaki palsu daripada saat berjalan tanpa kaki palsu dan menggunakan kruk.
Source | : | The Guardian,Livestrong |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar