Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Scintific Reports, jika kandungan kafein dalam kopi bertemu dengan natrium (senyawa dalam sianida) akan menyebabkan peningkatan tekanan darah atau hipertensi.
Hasil penelitian tersebut menggunakan tikus sebagai bahan uji cobanya menunjukkan, dalam 10 detik hingga 30 menit, tikus yang diberi ramuan kafein dan natrium ini mengalami peningkatan tekanan darah secara drastis.
Perlu diketahui, senyawa lain yang terkandung dalam sianida ini adalah dalam bentuk gas seperti hidrogen sianida (HCN) atau sianogen klorida (CNCl), atau bentuk kristal seperti natrium sianida (NaCN) atau kalium sianida (KCN).
Baca Juga: Demi Satu Alasan Ini, Kim Kardashian dan Kanye West Rayakan Hari Jadi Pernikahan di Las Vegas
Bahkan penelitian dari University of Rochester menemukan jika kafein bertemu bahan-bahan kimia tersebut akan menyebabkan seseorang mengalami kelelahan saraf, jika lajunya cepat dapat menyebabkan kematian mendadak.
Sejalan dengan hasil penelitian dari Sapienza University of Rome, Itali, jika kadar kafein 15 mg/L atau lebih tinggi, dapat menyebabkan keracunan, kejang, aritmia jantung (detak jantung meningkat), dan tak jarang menyebabkan kematian.
Baca Juga: Terong Banyak Manfaat dan Khasiat Untuk Kesehatan Manusia, di India Ibu Hamil Dilarang Memakannya
Itu dia yang memicu berhentinya saraf dan detak jantung Mirna Salihin secara cepat sehingga dirinya meninggal dunia akibat kopi sianida Jessica Kumala Wongso.(*)
#gridnetworkjuara #gridhealtid #inspiringbetterhealth
Source | : | ncbi |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar