Hasil penelitian dari Seoul National University, akupunktur dianggap bekerja dengan melepaskan zat seperti morfin alami dalam tubuh, seperti endorfin, yang dapat meredakan gejala.
Selama terapi, ahli akupunktur akan memasukkan jarum stainless steel steril yang sangat halus ke kulit di berbagai titik di tubuh.
Selain ditusukkan jarum, penderita kanker otak ini akan disuntikkan obat antikanker di saraf skiatik, tulang belakang, dan otak yang dapat menghindari pendarahan di saraf tepi.
3. Latihan relaksasi
Latihan relaksasi ini meliputi latihan pernapasan. Melansir dari Cancer Care, tertawa adalah cara alami tubuh untuk membuat kita bernafas dalam-dalam.
Itulah sebabnya kita sering merasa lebih tenang atau segar setelah pengalaman-pengalaman ini.
Cobalah latihan pernapasan empat langkah ini.
Itu bisa dilakukan di mana saja, kapan saja:
Source | : | Mayo Clinic,mdanderson.org,cancercare.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar