Baca Juga: Wortel Baik Untuk Mata, Terlalu Sering Mengonsumsinya Kulit Bisa Berubah Jadi Oranye
Bayam mengandung banyak antioksidan, vitamin (A, K, C, folat), mineral (besi, mangan), dan serat.
Kandungan provitamin A banyak terdapat di dalam bayam merah.
Nutrisi ini cepat rusak.
Itu sebabnya, agar kita tetap mendapatkan manfaat sebesar-besarnya dari bayam, sebaiknya kita memilih bayam yang masih segar.
Saat memasaknya, usahakan jangan memanaskannya terlalu lama.
Tak perlu takut kurang matang sebab daun bayam bisa matang hanya dengan pemanasan satu menit.
Perebusan lebih dari empat menit membuat bayam akan kehilangan separuh asam folatnya.
Baca Juga: Waspada Hipotermia, Kawasan Dieng Alami Penurunan Suhu Yang Ekstrem Sampai 11 Derajat Celcius
Agar kita terhindar dari kemungkinan parasit yang belum mati dalam pemanasan singkat ini, kita sebaiknya mencuci bayam sebersih mungkin sebelum dimasak.
Nah, itulah sebabnya mengapa kita jangan suka menghangatkan sayur bayam.
Lebih baik, masak saja secara benar.
Toh, sayur bayam segar dinikmati dalam keadaan suhu ruang.
Jadi, sayuran ini setelah dimasak tidak boleh dihangatkan lebih kepada nutrisinya yang rusak.
Karena itu saat memasak pertama pun jangan terlalu lama dimasak.(*)
#gridnetworkjuara #gridhealthid #inspiringbetterhealth
| Source | : | sajiansedap.com |
| Penulis | : | Raka |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar