Perlu diketahui, polusi udara dengan sifat karsinogenik banyak dihasilkan dari asap transportasi, emisi industri dan agrikultural, pembangkit listrik, asap pembakaran, dan bisa juga asap dari proses memasak.
Sadar akan bahayanya, IARC mengklasifikasikan asap kendaraan bermotor masuk ke dalam kategori yang sama dengan rokok, radiasi sinar ultraviolet, dan plutonium.
Pencemaran polusi udara tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, terutama mereka yang hidup di kota-kota besar.
Dalam mencegah dampak buruk akibat asap knalpot kendaraan bermotor, kita dapat mengurangi risiko terpapar polusi udara dengan menggunakan masker saat berada di luar ruangan.
Baca Juga: Bukan Sabu, Inilah 5 Zat Paling Adiktif dan Berbahaya di Dunia Salah Satunya Ada dalam Rokok!
Baiknya juga kita ikut andil dalam mengurangi polusi udara dengan mengurangi intensitas penggunaan kendaraan bermotor. Serta tidak menggunakan bahan bakar fosil karena dari situlah polutan yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan dihasilkan. (*)
#gridnetworkjuara #gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | MOTOR Plus,iarc.fr |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar