Saat ini pemakaian antibiotik serampangan di Indonesia masih menjadi masalah serius.
Berdasarkan tingkat pendidikan atau pengetahuan masyarakat serta fakta yang ditemui sehari-hari, tampaknya pemakaian antibiotika di Indonesia banyak terjadi dan lebih mencemaskan.
Perlu diketahui, indikasi yang tepat dan benar dalam pemberian antibiotika pada anak adalah bila penyebab infeksi tersebut adalah bakteri.
Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention) indikasi pemberian antibiotika adalah bila batuk dan pilek berkelanjutan selama lebih 10-14 hari yang terjadi sepanjang hari (bukan hanya pada malam hari dan pagi hari).
Serta terdapat gejala infeksi sinusitis akut yang berat seperti panas lebih dari 39 derajat Celcius dengan cairan hidung purulen, nyeri, pembengkakan sekitar mata dan wajah.
Pilihan pertama pengobatan antibiotika untuk kasus ini cukup dengan pemberian Amoxicillin atau Clavulanate.
Bila dalam 2-3 hari membaik pengobatan dapat dilanjutkan selama 7 hari setelah keluhan membaik atau biasanya selama 10-14 hari.
Antibiotik pun bisa diberikan pada mereka yang terkena infeksi kuman streptokokus. Penyakit ini pada umumnya menyerang anak berusia 7 tahun atau lebih.
Source | : | CDC,aimi-asi.org,KapanLagi |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar