GridHEALTH.id - Seperti yang kita ketahui, biasanya seorang pemimpin negara akan mempunyai pasangan yang disebut ibu negara atau sebaliknya.
Tapi tahukah, ternyata ada beberapa negara yang pemimpinnya masih lajang alias jomblo.
Dikutip GridHot.ID dari Mirror, The Telegraph dan Newsweek, Rabu (3/7/2019). Berikut tujuh kepala negara yang tak punya pasangan alias jomblo saat menjabat.
1. Park Geun Hye
Mantan PM Korea Selatan (Korsel) ini ketika berkuasa merangkap dua jabatan sekaligus, yakni Ibu Negara dan Presiden.
Baca Juga: Studi: Dunia Menghadapi Epidemi Kesepian, Awas Bahaya Menjomblo
Alasan Park belum menikah sangat membuat heran kebanyakan rakyat Korsel, yakni karena ia sudah menikah dengan negaranya.
2. Mark Rutte
I'am Single Happy, itulah julukan bagi PM Belanda Mark Rutte. Rutte nyatanya sama sekali belum memiliki istri dikala ia menjadi orang nomor satu di pemerintahan Belanda.
Jawabannya amat diplomatis ketika ditanya mengapa belum menikah.
"Mungkin kelak saya bakal memiliki istri dan anak, namun untuk sekarang belum terpikirkan," seloroh PM berusia 52 tahun itu.
3. Dalia Grybauskaite
Presiden Lithuania Dalia Grybauskaite boleh jadi adalah wanita karier idaman setiap pria.
Presiden Lituania ini fasih berbicara dalam empat bahasa, memiliki gelar PhD di bidang ekonomi, memenangkan apa yang disebut "Oscar of Politics" dan dia jago beladiri Karate pemegang sabuk hitam.
Bahkan dirinya pernah dicap lesbian karena belum mau menikah namun Dalia menyatakan dia adalah wanita normal.
4. Evo Morales
Presiden Bolivia ini adalah tipe lelaki yang tak suka ikatan pernikahan dalam hidupnya.
Evo diketahui ialah sosok pria penggoda wanita dan dirinya sudah memiliki anak-anak dari hasil jalinan asmaranya dengan dua wanita yang tak juga dinikahinya.
5. Benigno Aquino III
Filipina, negara tetangga Indonesia ini ternyata pernah dipimpin oleh presiden jomblo Benigno Aquino III.
Ia tak pernah menikah dan hanya berpacaran saja dengan seorang wanita bernama Shalani Soledad namun putus pada tahun 2012.
Baca Juga: Jadi Besan Konglomerat Indonesia, Ibunda Syahrini Banting Setir Jual Peyek Seharga 200 Ribu
Benigno Aquino III juga diketahui masih doyan menggoda perempuan muda untuk diajaknya makan malam bersama.
6. Ian Khama
Ia adalah pujaan wanita seluruh Afrika. Khama, presiden Botswana ini dianggap Hot Man Benua Hitam.
Ia belum juga menikah lantaran memimpikan pasangan idealnya harus tinggi, langsing dan cantik.
Bahkan ia pernah memerintah stafnya untuk mencarikan calon istri seperti tipenya namun tak pernah berhasil.
7. Vladimir Putin
Siapa sangka, ternyata Vladimir Putin berstatus duda yang membuat Rusia kini tak punya ibu negara.
Ia pernah menikah dengan Lyudmila pada 1983 dan bercerai tahun 2014 lalu.
Kini di Rusia, Putin selalu menjadi bahan pembicaraan karena warganya penasaran, apakah presidennya itu masih mencari calon pendamping hidup atau tidak.
Dari deretan pemimpin dunia yang jomblo tersebut, tentu kita penasaran kenapa mereka masih saja melajang.
Padahal jika dilihat lagi kehidupan mereka sebagai pemimpin negara tentu sudah mapan dan terjamin.
Sebuah hasil penelitian yang dikeluarkan oleh Journal of Social dan Personal Relationship pada 2015, menyebutkan menjadi lajang ternyata tidak seburuk yang kita bayangkan.
Dengan menggunakan data penelitian dari Survey Nasional Amerika Serikat tentang Keluarga dan Rumah Tangga (1992-1994) serta Survey Sosial Umum (2000, 2004, 2006, 2012), peneliti menemukan fakta unik.
Salah satu peneliti, Natalia Sarkisian dan Naomi Gerstel, menemukan bahwa orang-orang lajang memiliki kehidupan sosial yang lebih baik ketimbang pasangan yang menikah.
Orang-orang lajang alias jomblo juga memiliki tingkat sosialisasi yang lebih baik dengan teman, tetangga, orang tua, serta saudara mereka.
Baik laki-laki maupun perempuan yang belum menikah juga memiliki kesempatan lebih besar untuk memberi serta menerima bantuan dari orang lain.
Mendukung temuan tersebut, sebuah studi lain juga menemukan bahwa terjebak dalam hubungan yang tidak bahagia dapat merusak kesehatan seseorang, mereka akan lebih baik jika sendiri.
Tak hanya itu, kesimpulan penelitian ini menyebutkan bahwa hal itu akan semakin buruk jika pasangan tetap berusaha mempertahankannya.
Menurut para ilmuwan kualitas hubungan yang baik, akan bermanfaat baik pula untuk kesehatan fisik dan mental.
Disisi lain, sebuah hasil studi yang dipresentasikan di American Psychological Association’s Annual Convention, Denver, AS, menyimpulkan bahwa pria dan wanita lajang memiliki level bahagia lebih tinggi, ketimbang rekan mereka yang sudah menikah.
Dr Bella DePaulo, Ketua Studi ini, menyimpulkan lima kebaikan dan kebahagiaan yang menjadi alasan kenapa seseorang hidup melajang. Berikut uraiannya:
- Kaum lajang memiliki tujuan dan cita-cita yang logis
Biasanya, mereka yang masih lajang memiliki banyak waktu dan ruang untuk memikirkan soal kehidupan pada masa depan.
Mereka cenderung memilih untuk melakukan pekerjaan yang membuat mereka bahagia.
Selain itu, mereka sangat cakap dalam memotivasi diri untuk lebih baik dan lebih maju.
- Kaum lajang tidak membiarkan energi negatif mendominasi pikiran
Para lajang memiliki rasa percaya diri yang tinggi karena kebanyakan dari mereka mencintai pekerjaan masing-masing.
Alhasil, mereka selalu terlihat yakin dengan apa yang mereka kejar dan inginkan.
Selain itu, mereka juga kelompok orang-orang yang selalu ingin mengembangkan diri secara positif.
- Kaum lajang pintar menghalau emosi negatif
Tak ada orang lain yang bisa diandalkan kecuali diri sendiri.
Jadi, kaum lajang memahami hal-hal yang membuat mereka merasa buruk dan merasa baik.
Sebuah studi pernah mengungkapkan bahwa pasangan suami istri menghadapi masalah dengan menyatukan dua pikiran yang tak selalu sejalan.
Tak heran mereka menjadi mudah stres dan frustrasi.
- Kaum lajang memiliki kemampuan komunikasi yang menawan
Mereka yang masih lajang, biasanya memiliki hubungan yang hangat dengan keluarga, sahabat, dan saudara kandung.
Pasangan yang sudah menikah, terkadang tak memiliki waktu untuk bersilaturahmi dengan anggota keluarga dan orangtua karena mereka sudah memiliki dunia sendiri.
- Kaum lajang tahu cara bersenang-senang yang seru
Mengerjakan hobi dan kegemaran diri sendiri tanpa ada gangguan atau batasan.
Baca Juga: Fakta: Bermotor Adalah cara Hidup Sehat, Touring dengan Motor Membuat Stres Menurun Drastis
Jangan heran, kelompok jomblo selalu memperlihatkan senyum di wajah mereka.
Sementara itu, pasangan yang menikah acap kali memperlihatkan paras yang tegang dan emosional. (*)
#gridnetworkjuara #gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | phys.org,GridHot.ID,apa.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar