Mengetahui kejadian tersebut, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan memastikan, biaya rumah sakit Bery akan ditanggung BPJS Kesehatan daerah yang memang disediakan Pemkab Kubu Raya untuk membantu warga yang membutuhkan.
Bery sendiri sebenarnya telah memiliki BPJS Kesehatan yang terdaftar secara mandiri, tapi sudah tak aktif karena sudah beberapa bulan belum dibayar.
Baca Juga: Kontrol Gula Darah dengan 5 Jenis Teh Ini, Aman Bagi Penderita Diabetes
“Pemkab Kubu Raya memberikan bantuan sosial untuk pengobatan Bery dengan fasilitas BPJS daerah," terang Muda.
Muda berharap, masyarakat tidak sungkan untuk datang ke Dinas Kesehatan atau Dinas Sosial apabila mereka mengalami kejadian serupa.
Tidak perlu melakukan hal-hal ekstrem seperti menjual ginjal untuk mendapatkan uang.
"Ke Dinas Kesehatan bawa surat keterangan tidak mampu dari desa. Nanti Dinas Sosial yang mendata dan Dinas Kesehatan yang eksekusi," terangnya lebih lanjut.
Baca Juga: Dinikahi Aktor HBO Asia, Kimberly Ryder Kini Tengah Hamil Muda
Kini, Rina sendiri mulai mengurungkan niat untuk menjual ginjal setelah mendapat dukungan biaya pengobatan, meski niatnya sendiri sebenarnya masih ada karena hal itu memang sudah direncanakan sejak awal.
"Alhamdulillah ada sedikit bantuan. Insya Allah saya tidak menjual ginjal saya, karena banyak sekali orang yang peduli," tutupnya.
Source | : | WebMD,kidney.org,Hai Online |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar