Daging juga mengandung zat besi yang penting untuk kesehatan reproduksi.
Zat besi heme pada daging lebih mudah diserap dan dicerna oleh tubuh dibanding dengan zat bes non-heme dari tumbuhan.
Perlu diketahui, daging putih seperti ikan dan unggas seberat 3 ons mengandung 1 miligram zat besi sementara daging merah dari sapi dengan berat yang sama mengandung 2 miligram zat besi.
Baca Juga: Cara Meghan Markle Gendong Archie Dikritik, Begini Cara Menggendong Bayi Di Bawah Usia 3 Bulan
Dikutip dari healthyeating.sfgate.com, seorang ahli gizi bersertifikat, Reed Mangels, mengatakan bahwa setiap hari kita membutuhkan sekitar 0,8 hingga 1 gram protein per kilogram dari berat badan.
Jadi untuk berat badan 60 kilogram, setiap hari dibutuhkan asupan protein sebesar 48-60 gram.
Kemudian, Health Harvard Education merekomendasikan banyaknya daging merah yang aman dikonsumsi sekitar 50 sampai 100 gram (setara 1,8 sampai 3,5 ons daging) per hari.
Sebab, mengonsumsi banyak daging yang melebihi kebutuhan bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Baca Juga: Bertengkar Dengan Rian Hingga Turun Panggung, Bassist D'Masiv : 'Megalomania'
Dampaknya antara lain meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker usus besar karena daging banyak mengandung lemak jenuh.
Kita bisa membagi porsinya untuk beberapa kali makan. Misalnya makan 35 gram daging di siang hari dan 35 gram daging di sore atau malam hari.
Usahakan juga untuk memvariasikan jenis daging yang disajikan agar nutrisinya tetap seimbang dan beragam.
Source | : | Kompas.com,health.harvard.edu,healthyeating.sfgate.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar