Hal itu terjadi karena sudah rusaknya keseimbangan sistem hormon serotonin dan dopamin di otak.
Efek lain juga bisa muncul gejala psikotik, seperti ide-ide paranoid. Mereka bahkan jadi rentan depresi.
Baca Juga: Masih Ngelak akan Bahaya Vape? 22 Orang Jadi Korbannya dan Harus Dirawat di Rumah Sakit
Melansir duniabebasnarkoba.org, penggunaan narkoba jenis apapun dalam waktu yang lama mengurangi rasa lapar alami, sehingga penggunanya akan mengalami penurunan berat badan yang luar biasa.
Selain itu, pola tidur juga akan kacau, hiperaktif, rasa mual, delusi kekuasaan, lebih agresif dan sifat lekas marah.
Baca Juga: Alami Gejala Berikut Ini, Waspadai Infeksi Saluran Kemih Yang Kerap Tak Disadari
Efek-efek lain yang juga mengkhawatirkan adalah insomnia, kebingungan, halusinasi, kecemasan, paranoia dan lebih agresif. Dalam beberapa kasus, mengalami konvulsi yang dapat berakibat kematian.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | Kompas.com,duniabebasnarkoba.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar