GridHEALTH.id – Keringat yang berlebihan pada telapak tangan seringkali membuat risih dan membuat kita malu.
Bahkan telapak tangan yang berkeringat acap kali dianggap aneh dan sesuatu yang mengkhawatirkan.
Banyak yang mengkaitkannya dengan penyakit serius, semisal penyakit jantung.
Baca Juga: Punya Masalah Keringat Berlebih dan Bau Badan ? 8 Hal Ini Bisa Jadi penyebabnya
Padahal menurut medis tidak seperti itu.
Telapak tangan yang sering berkeringat, disebut dengan hiperhidrosis palmar.
Hiperhidrosis palmar, membuat telapak tangan berkeringat secara berlebihan dan tanpa terduga.
Seseorang yang memiliki hiperhiperhidrosis palmar, biasanya akan tetap berkeringat bahkan ketika suhu terasa dingin.
Apalagi ketika sedang merasa stres atau gugup, keringat yang keluar pada telapak tangan bisa semakin banyak.
Baca Juga: Terlalu Semangat saat Karaoke, Pria Ini Alami Sakit Dada hingga Paru-Paru Jebol
Hiperhidrosis palmar terjadi ketika kelenjar keringat dalam tubuh terlalu aktif, jadi ini bukanlah tanda penyakit.
Melainkan reaksi alami dari dalam tubuh.
Selain itu, telapak tangan berkeringat ini juga dapat disebabkan oleh riwayat keluarga yang mengalami hal serupa.
Hiperhidrosis atau keringat yang berlebihan, juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi medis, seperti: penyakit diabetes, menopause, penyakit tirois, kanker, serangan jantung, infeksi, serta bisa disebabkan pula oleh konsumsi alkohol dan obat-obatan yang dapat menimbulkan keringat berlebihan.
Baca Juga: Punya Masalah dengan Jerawat? Obati Saja dengan Madu, Bisa Hilang Seketika
Meski telapak tangan yang berkeringat berlebihan ini bukan merupakan kondisi yang mengkhawatirkan, namun tetap saja dapat membuat rasa tidak nyaman.
Untuk itulah, banyak orang yang telapak tangannya sering bekeringat kerap kali memikirkan cara untuk menghilangkannya.
Melansir laman WebMD, langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menghilangkan keringat berlebih pada telapak tangan, yaitu:
Baca Juga: Berniat Banggakan Orangtua, Calon Tentara Muda Ini Pulang Tanpa Otak dan Jantung
# Menggunakan antiperspiran
Cara termudah yang dapat dilakukan untuk mengatasi telapak tangan yang sering bekeringat adalah dengan menggunakan antiperspiran pada telapak tangan.
Saat digunakan, antiperspiran akan membentuk sumbatan yang bisa menghalangi keringat
Antiperspiran bisa dengan mudah ditemukan di apotek atau berbagai toko obat lainnya.
Baca Juga: Usai Orangtua Meninggal, Berat Badan Wanita Ini Tak Terkendali hingga Tersangkut di Pintu Pesawat
# Iontophoresis
Iontopherosis adalah teknik pengobatan yang dapat mengatasi masalah telapak tangan yang sering berkeringat, dengan menggunakan arus listrik bertegangan kecil.
Penelitian telah menemukan bahwa iontopherosis dapat mengurangi sebanyak 81% keringat, dengan cara menebalkan lapisan kulit luar, yang akhirnya dapat menghalangi aliran keringat untuk keluar dari permukaan kulit.
Cara penggunaan alat ini adalah dengan meletakkan telapak tangan selama 20 hingga 30 menit, ke dalam sebuah wadah yang diisi air dan kemudian aliran listrik akan dialirkan dari alat khusus.
Ulangi perawatan ini setidaknya beberapa kali dalam seminggu.
Perawatan dengan menggunakan iontophoresis ini dapat dilakukan oleh dokter, juga bisa dilakukan di rumah dengan membeli alatnya, setelah berkonsultasi dengan dokter.
Meskipun iontophoresis umumnya aman, tetapi ini tidak dianjurkan untuk wanita hamil dan orang-orang yang menggunakan alat pacu jantung atau telah memasukkan implan logam ke dalam tubuh.
# Suntikan botox
Meskipun botox seringkali digunakan untuk perawatan kecantikan, namun ternyata botox juga dapat berguna untuk mengobati keringat yang berlebihan dalam tubuh.
Botox bekerja dengan cara mencegah pelepasan bahan kimia yang akan memberi sinyal pada kelenjar yang berfungsi untuk mengeluarkan keringat.
Biasanya diperlukan beberapa kali suntikan botox untuk mengobati keringat berlebihan dalam tubuh, dan hasilnya dapat bertahan selama hampir satu tahun.
# Obat antikolinergik
Ketika sudah mencoba antiperspiran dan perawatan iontophoresis atau suntikan botox, namun tidak memberikan hasil yang diharapkan, dokter biasanya akan merekomendasikan obat antikolinergik.
Obat antikolinergik dapat menghentikan aktivasi kelenjar keringat yang berlebihan. Meski demikian, obat ini biasanya memiliki efek samping seperti penglihatan yang kabur, jantung berdebar, dan terus menerus buang air kecil.
# Operasi
Tindakan operasi biasanya disarankan untuk orang yang mengalami hiperhidrosis berat, ataupun telah melakukan berbagai perawatan tapi tak kunjung membuahkan hasil yang signifikan.
Operasi yang dilakukan dengan cara membuat sayatan yang sangat kecil dan memotong saraf di telapak tangan.
Operasi ini bisa meninggalkan bekas. Selain itu, operasi ini mungkin dapat menghilangkan keringat di telapak tangan, namun efek sampingnya bisa menyebabkan munculnya keringat pada area lain, seperti wajah dan dada.
Baca Juga: Annisa Pohan Unggah Foto Bersama Sepiring Sajian Ini, Warganet: ' Almira Mau Punya Adek Nih'
Nah, bagi orang yang sering berkeringat di telapak tangan, bisa coba cara-cara di atas.(*)
Source | : | Mayo Clinic,web md,childrensnational.org |
Penulis | : | Arshinta Eka Putri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar