Dilansir dari NYpost, Studi yang dilakukan para peneliti dari Alma College di Michigan, menemukan bahwa tato bisa memiliki efek samping yang aneh, satu di antaranya adalah mengubah cara berkeringat.
Baca Juga: Ustaz Felix Siauw; Cut Meyriska Sukses Membahagiakan Suami, 'Kelihatan Dari Pipinya Roger Danuarta'
Temuan tersebut diperoleh dengan cara mengumpulkan 10 pria sehat dengan tato di satu sisi tubuh bagian atas, untuk mengetahui perbedaan cara berkeringat kulit yang bertato dibandingkan yang tidak.
Plester itu kemudian diganti dengan plester jenis lain yang berfungsi menyerap keringat untuk mengetahui banyaknya keringat pada masing-masing kulit.
Source | : | Kompas.com,Mayo Clinic,NYpost |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar