Hal ini akan membuat anak merasa bahwa memeriksa gigi adalah hal yang sama sekali tidak menakutkan, tak seperti yang dibicarakan banyak orang.
Baca Juga: Sebelum ke Dokter, Ini Cara Mengobati Masalah Gigi dan Mulut di Rumah
Tak hanya mampu mengobati masalah gigi anak dan menenangkan anak yang merasa ketakutan, rupanya dokter gigi anak juga dibekali kemampuan untuk menangani dan memperlakukan anak berkebutuhan khusus.
Dokter gigi anak bahkan juga bisa menangani pasien bayi yang mengalami masalah kerusakan gigi, yang umumnya memiliki gejala dan penanganan yang berbeda dibandingkan dengan pasien anak-anak lainnya.
Berbeda dengan ruang praktik dokter gigi umum, ruang praktik dokter gigi anak sangat mirip dengan taman bermain yang di dalamnya terdapat banyak mainan, bahkan perangkat video game.
Sebab, ruangan dokter gigi anak memang dirancang khusus untuk membuat anak merasa nyaman dan tak ketakutan, serta merasa betah ketika melakukan pemeriksaan gigi.
Baca Juga: Ini Dia 5 Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut, Mudah dan Murah
Intinya, meski dokter gigi umum juga mampu menangani masalah kesehatan gigi anak, namun penanganan yang dilakukan tidaklah sama sepeti dokter gigi khusus anak.
Sebab, dokter gigi anak memiliki cara-cara khusus untuk membuat anak merasa nyaman dan mencegah rasa trauma yang mungkin dimiliki anak saat memeriksakan gigi. (*)
Source | : | Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,America's Pedriatic Dentist |
Penulis | : | Arshinta Eka Putri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar