Tapi sebelum menceritakan pertemuan Li Lan dan kedua orangtua kandungnya, satu hal yang harus kita ketahui dan ini penting, apa yang dilakukan Zhang yang membuang Li Lan hanya karena mengalami bibir sumbing tidak bisa diterima oleh akal sehat.
Sebab Li Lan sendiri tentu dirinya tidak ingin mengalami bibir sumbing.
Apalagi seorang anak yang mengalami bibir sumbing, menurut MayoClinic, bisa saja memiliki keterbatasan dan kesulitan; makan, menelan makanan dan air, karena potensi cairan atau makanan keluar dari hidung, suara bindeng alias keluar dari hidung, bahkan bisa saja mengalami infeksi telinga kronis.
Tapi apa mau di kata, itu yang terjadi yang diberikan olehNya kepada dirinya.
Baca Juga: Coreng Nama Kampus, UI Pantau Mahasiswa Penabrak Apotek Senopati yang Diduga Mabuk Saat Menyetir
Asal tahu saja, para peneliti percaya bahwa sebagian besar kasus bibir sumbing dan langit-langit mulut sumbing disebabkan oleh interaksi faktor genetik dan lingkungan.
Menurut MayoClinic, ibu atau ayah dapat menularkan gen yang menyebabkan sumbing, baik sendirian atau sebagai bagian dari sindrom genetik yang meliputi bibir sumbing atau langit-langit mulut sumbing sebagai salah satu tanda-tandanya.
Dalam beberapa kasus, bayi mewarisi gen yang membuat mereka lebih mungkin mengembangkan sumbing, dan kemudian pemicu lingkungan sebenarnya menyebabkan sumbing terjadi.
Source | : | tribunnews,Nakita.id,mayoclinic |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar