"Kita harus merubah mindset bahwa olahraga itu bikin kurus atau bikin awet muda. Olahraga itu buat sehat, ya kan?
"Aku tuh dulu (melakukan) yoga sama pilates. Cuma karena sudah pernah cedera angkel kakiku ini, dan tangan, tendonnya sudah patah, jadinya enggak bisa angkat beban," terangnya.
Dalam berolahraga, insiden kecil seperti cedera memang sering terjadi.
Menurut Michael Schaefer, MD, Direktur Musculoskeletal Medicine Physical Medicine and Rehabilitation mengatakan bahwa siapa saja dapat berisiko mengalami sakit saat olahraga berlebihan atau over training, bukan hanya atlet saja.
"Sebenarnya, melakukan lari pagi atau sore hari setelah bekerja, atau berolahraga ringan di waktu senggang dapat meningkatkan stamina. Hal ini dapat dilakukan selama 1-3 hari dalam seminggu, dan dapat mengurangi gejala overreaching," kata Schaefer.
Gejala overreaching merupakan gejala yang terjadi akibat mendorong tubuh untuk berolahraga semakin kuat sehingga menyebabkan reaksi seperti nyeri otot yang berlangsung lebih dari dua hari.
Namun konidis tersebut jangan sampai diremehkan, pasalnya jika tak langsung ditangani patah pada pergelangan tangan akan menyebabkan kekakuan sendi dan tulang, bahkan kerusakan saraf atau pembuluh darah.
Akibat hal tersebut, Yuni Shara akhirnya melakukan olahraga sendiri di rumah.
Source | : | Mayo Clinic,youtube,Cleveland Clinic |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar