Alat ini dipasang di dalam pembuluh darah yang mengalami penyumbatan, agar kembali lancar. Sumbatan tersebut umumnya berasal dari terbentuknya plak (plak dari tumpukan lemak atau kolesterol, yang disebut aterosklerosis).
Baca Juga: Penyakit Mematikan yang Membuat Pelawak Ini Meninggal Ternyata Bisa Dipicu Oleh Handuk Basah
Dengan dipasang ring maka pembuluh darah yang tertutup akibat plak tadi bisa kembali terbuka sehingga suplai darah bisa kembali lancar dan mencegah terjadinya serangan jantung.
Untuk memasang ring, dokter akan melakukan pemasangan kateter pada jantung yang dimasukkan ke dalam pembuluh darah, dari pangkal paha atau lengan.
Setelah itu, ada kabel penuntun yang dimasukkan untuk mengarahkan balon dan ring ke area yang bermasalah.
Setelah berada di dalam, balon diikuti dengan ring tersebut akan mengembang, sehingga pembuluh darah yang tersumbat akan kembali lancar.
Pasca ring terpasang, dokter menyarankan pasien banyak minum air putih dan obat pereda nyeri untuk mengatasi rasa sakit pada luka sayatan.
Selain itu, dokter juga memberikan obat antikoagulan (pengencer darah) yang diberikan untuk mencegah terjadinya gumpalan atau pembekuan darah. Pasien juga dianjurkan untuk tidak melakukan kegiatan/aktivitas fisik yang berat.
Source | : | Hello Sehat,Kompas Health,National Heart, Lung, and Blood Institute |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar