2. Melepaskan energi saraf dan melawan stres dan kecemasan
Para psikolog telah bertahun-tahun mengetahui bahwa mengunyah permen karet membantu meredakan ketegangan dan melepaskan energi saraf dengan mengurangi hormon kortisol (hormon yang dilepas dalam tubuh saat sedang stres).
Ketika mulut mengunyah permen karet dalam situasi yang penuh emosi, tubuh cenderung merasa lebih tenang dan lebih waspada.
Baca Juga: Kontrasepsi Darurat, Solusi Tepat Untuk Pasangan yang Masih Super
Sebenarnya, mengunyah permen karet bisa menjadi pengganti yang bagus untuk kebiasaan gugup seperti kaki gemetar atau menggigit kuku.
3. Meningkatkan kemampuan pencernaan
Walaupun mengunyah permen karet tidak secara langsung membantu tubuh mencerna makanan, permen karet meningkatkan kinerja sistem pencernaan.
Baca Juga: Risiko Minum Obat Pengencer Darah Sembarangan Bukan Main, Bisa Sampai Muntah Darah
Yaitu dengan menstimulasi aliran air liur di mulut, yang akibatnya mendorong proses menelan jadi lebih mudah dan mengaktifkan proses pencernaan, termasuk aliran empedu dan asam serta enzim bermanfaat lainnya yang mencerna makanan.
Source | : | lifehack.org |
Penulis | : | Deva Norita Putri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar