Rekan Andre Taulany tersebut mengaku visum itu merupakan saran dari dokter.
"Iya, karna kan dia lagi pingsan, nggak tau kenapa dari pihak Putri (anaknya) yang saya tanyain, 'gimana, mama dimana, ayah mau ke situ', 'jangan dulu, yah' katanya. 'Mamah lagi divisum'," papar Sule.
Oleh karena itu, Sule akan segera menanyakan hasil visum tersebut ke rumah sakit terkait yang menangani jenazah Lina.
Baca Juga: Dijemput Rhoma Irama, Ridho Rhoma Saling Rangkul hingga Titikan Air Mata
"Mungkin bukan visum kali ya, cuma mungkin memeriksa keseluruhannya. Karena kan udah keliatan biru-biru," ujar Sule sambil memutar tangannya ke wajah menunjukkan bagian tubuh Lina yang membiru.
Visum atau lebih dikenal dengan autopsi merupakan prosedur untuk mencari tahu tentang sebab, cara, kapan, dan bagaimana seseorang meninggal.
Melansir laman National Health Service, autopsi atau visum dilakukan pada kasus kematian tidak terduga (seperti kematian mendadak bayi atau cot death), kematian tidak wajar atau mencurigakan (bunuh diri atau overdosis obat), kecelakaan atau cedera, tindak kekerasan (KDRT, bullying, kekerasan seksual, pembunuhan yang disengaja dan tidak, atau kriminal lainnya), atau bahkan kematian yang terjadi selama atau segera setelah prosedur rumah sakit, seperti operasi.
Autopsi dilakukan dengan mengidentifikasi tinggi dan berat badan, bentuk gigi, warna mata, goresan atau bekas luka, atau tanda lahir yang bisa dijadikan sebagai bukti identitas.
Selain itu, dilihat pula kondisi organ dalam tubuh guna memastikan penyebab kematiannya jika tidak ditemukan residu zat mencurigakan.
Source | : | ncbi,Tribun Jambi |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar