Seperti sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Antimicrobial Chemotherapy yang menyebutkan, bawang putih dapat mengurangi risiko keracunan bakteri Campylobacter.
Serangkaian tes yang telah dilakukan menemukan, senyawa dialil sulfida yang terdapat pada bawang putih mampu melindungi makanan dari zat berbahaya yang dihantarkan serangga.
Bahkan para peneliti menilai bawang putih memiliki zat aktif yang mutunya 100 kali lebih baik dibandingan dua golongan obat antibiotik ternama, eritromisin dan ciprofloxacin, dalam memerangi racun makanan.
Baca Juga: Berantas Stunting: Bisakah Stunting Dicegah dengan Rutin Olahraga?
5. Vaksin influenza
Jika keempat cara tersebut dipercaya dapat mengobati virus corona, namun vaksin influenza ini bukan berguna untuk mengobati melainkan mencegah.
seorang dokter sekaligus direktur penyakit menular dan wakil ketua departemen kedokteran di Rumah Sakit South Shore di Weymouth, Todd Ellerin, MD menyebutkan bahwa seorang yang mendapat vaksin influenza dapat terhindar dari virus corona.
Menurut Ellerin, suntikan flu atau vaksin influenza adalah langkah mudah untuk menghindari flu dan penyakit terkait pernapasan.
Jika terkena flu meskipun sudah mendapatkan vaksin, penelitian menunjukkan bahwa penyakit parah yang perlu mendapat perawatan rawat inap, perawatan di ICU, dan kematian cenderung tidak terjadi.
Baca Juga: Semua Negara Sudah Panik Akibat Virus Corona, WHO Dikritik Terlambat Memberikan Status Darurat
Dengan kata lain, orang yang telah mendapatkan vaksin influenza tak perlu khawatir untuk tertulas virus corona.
Namun terlepas dari itu, kita belum bisa mematiskan 100% mengenai pengobatan dan pencegahan virus corona.
Yang terpenting untuk mencegah penularan virus corna, kita wajib sering mencuci tangan menggunakan sabun, menggunakan masker, serta menghindai memegang hidung, mulut, dan mata dengan tangan yang masih kotor. (*)
#berantasstunting
Source | : | Mayo Clinic,ncbi,GridHealth.ID,johnhopkinsmedicine.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar