GridHEALTH.id - Asam urat adalah salah satu penyakit yang perlu diwaspadai. Sebabnya asam urat tidak hanya menyerang kaum lansia, namun juga bisa terjadi pada orang muda.
Baca Juga: Asam Urat Tinggi Menyerang, Salah Satu Gejalanya Adalah Nyeri Sendi
Penyakit ini bisa menimbulkan rasa sakit yang mengganggu hingga bengkak di bagian sendi.
Itulah mengapa pengidap asam urat akan merasa tidak nyaman, bahkan sulit beraktivitas saat penyakitnya kambuh.
Endapan asam urat di tubuh cenderung menumpuk di persendian dan kadang-kadang menyebabkan rasa nyeri persendian yang eksplosif dan dramatis.
Biasanya dirasakan di kaki atau pergelangan kaki, dengan ciri-ciri kulit terasa lebih lembut, pembengkakan dan kemerahan.
Kebanyakan penderita asam urat adalah pria. Penyebab yang paling umum adalah kelebihan berat badan dan terlalu banyak mengonsumsi alkohol.
Sebenarnya, peningkatan kadar asam urat dalam aliran darah disebabkan oleh berbagai faktor.
Tidak sedikit di antaranya merupakan kecenderungan genetik, yang mengarah ke cacat ginjal yang mengganggu pengeluaran asam urat dalam urine.
Baca Juga: 4 Cara Mencegah Kutu di Rambut Kemaluan yang Sering Mengganggu
Pasien gout juga cenderung memiliki masalah kesehatan lain seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tinggi.
Pasien asam urat lebih mungkin menderita diabetes, memiliki gangguan fungsi ginjal dan menderita penyakit jantung.
Baca Juga: 3 Kelompok Ini Perlu Waspada Karena Rentan Terkena Virus Corona
Pengobatan penyakit asam urat secara medis adalah dengan memberikan obat-obatan untuk meringankan gejalanya dan mencegah penyakit tersebut kambuh kembali.
Jenis obat yang biasanya akan diresepkan dokter untuk mengatasi asam urat adalah colchicine dan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).
Tapi dokter bisa meresepkan kortikosteroid bila penderita tidak bisa mengonsumsi kedua obat tersebut.
Lihat postingan ini di Instagram
Selain mengonsumsi obat, menu makanan bagi penderita asam urat dan kolesterol harus selalu dijaga.
Deretan makanan enak penyebab asam urat juga terkadang membuat kolesterol tinggi.
Diet yang paling disarankan oleh para dokter untuk mengatasi asam urat dan kolesterol tinggi adalah diet DASH atau Dietary Approaches to Stop Hypertension.
Baca Juga: 4 Penyakit Menular Seksual Baru Yang Dikhawatirkan Jadi Ancaman Serius
Diet ini sangat sederhana, dan kita bisa melakukannya di rumah tanpe perlu membutuhkan seorang pemandu.
Meskipun tingkat keberhasilannya tergantung kepada kedisiplinan kita.
Dikutip dari Arapc.com, Dokter spesialis rematik Herbert S. B. Baraf, MD, FACP, MACR memberitahukan cara benar untuk mengatasi kondisi ini.
Menurutnya, diet DASH direkomendasikan untuk pasien dengan tekanan darah tinggi, juga dapat menurunkan asam urat.
Dietnya sederhana, makan lebih banyak buah-buahan, sayuran, dan olahan susu rendah lemak.
Baca Juga: Mengatasi Psikosomatis, Stres Pikiran Yang Sebabkan Penyakit Fisik
Serta mengurangi daftar makanan pantangan asam urat dan kolesterol, di antaranya daging merah, permen, dan lemak trans.
Dalam sebuah studi kecil ditemukan bahwa pasien dengan peningkatan asam urat> 7 (mg/dL) memiliki pengurangan rata-rata 1,3mg/dL setelah Diet DASH.
Daftar makanan pantangan asam urat dan kolesterol antara lain kerang, daging organ, dan makanan berlemak.
Inilah yang membuat diet DASH sedikit lebih baik, meskipun penderitanya tidak mengonsumsi obat asam urat dan kolesterol di apotik.
Baca Juga: Golden Time Serangan Stroke, Ini Bahayanya Bila Tak Segera Ditangani
Selain menjalani diet ini, berusahalah menurunkan berat badan, hindari alkohol, dan minum obat penurun asam urat secara konsisten. (*)
#berantasstunting
Source | : | WebMD,viva.co.id,cardiosmart.org |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar