Bukan hanya sakit telinga, suara terompet yang kencang dan mengagetkan ternyata dapat berhubungan dengan kerusakan jantung.
Sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of American College of Cardiology, polusi suara dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, termasuk penyakit jantung koroner, hipertensi dan gagal jantung.
Baca Juga: Ashraf Sinclair Meninggal di Jam 04.51 WIB, Mengapa Serangan Jantung Menyerang Saat Pagi Hari?
Para penulis meninjau penelitian sebelumnya tentang polusi suara dan penyakit jantung dan menemukan bahwa suara keras mengganggu tidur, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan, dan juga memicu respons stres yang melepaskan aliran hormon dengan paparan terus-menerus pada akhirnya dapat merusak jantung.
Selain itu, bersadar laman Mayo Clinic, suara keras secara mengagetkan dapat memicu respons stres di dasar otak.
Hal ini melepaskan gelombang hormon termasuk adrenalin dan kortisol yang dapat menyebabkan arteri jantung mengerut dan dapat meningkatkan tekanan darah atau membuat darah membeku.
Baca Juga: Biasakan Minum Air Hangat dan Rasakan 5 Manfaat Kesehatan bagi Tubuh
Kondisi inilah disebut dengan syok kardiogenik, yang dapat menyebabkan serangan jantung kecil dalam skala singkat.
Source | : | Instagram,Mayo Clinic,NCBI |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar