Meski Korea Selatan telah terbukti menurunkan jumlah kasus infeksi virus corona, tapi Korea Selatan tak bisa duduk santai melainkan tetap harus waspada akan infeksi ulang.
"Kita seharusnya tidak berpuas diri sama sekali," tegas Presiden Moon Jae-in.
"Skenario terbaik adalah virus itu mati pada akhir Maret. Skenario terburuk adalah virus menyebar secara luas di kota metropolitan Seoul dan sekitarnya di provinsi Gyeonggi," kata Kim Woo-joo.
Melihat kondisi Korea Selatan yang lebih siap terhadap pencegahan virus corona meski tanpa diberlakukannya lockdown, pemerintah Indonesia bisa berkaca dan meniru terhadap apa yang dilakukan oleh negara Korea Selatan.
Karena upaya-upaya yang telah disebutkan di atas bisa menjadi salah satu alternatif pilihan untuk mencegah menyebarnya virus corona di Indonesia jikalau negara kita enggan memberlakukannya kebijakan lockdown.(*)
#berantasstunting
Source | : | kompas |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar