Menanggapi tudingan tersebut, pihak Indonesia melalui Direktur Jenderal Pengendalian dan Pencegahan penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto mengatakan dirinya belum menerima informasi mengenai masalah tersebut.
Meski begitu pihaknya akan mencoba melacak kontak dekat Zhang di Indonesia secepatnya.
“Menelusuri adalah hal tertentu, tetapi itu akan sulit. Di mana kita ingin memulai jika kita tidak tahu ke kota mana dia pergi? "Yurianto mengatakan kepada The Jakarta Post pada hari Rabu, (18/3/2020).
Baca Juga: Syarat Khusus Nikah Saat Wabah Virus Corona di Indonesia, Harus Pakai APD
Kedutaan Besar Indonesia untuk Tiongkok pun ikut angkat bicara segera menghubungi pihak pemerintah China terkait kasus yang disebut menimpa salahs seorang warga China tersebut.
“Memang, jumlah kasus dari transmisi internal di Tiongkok kini telah menurun. Mereka sebagian besar diterbangkan dari luar (China). Dari 13 kasus yang dikonfirmasi (pada hari Rabu), 12 diimpor,” Djauhari Oratmangun, Dubes Indonesia untuk China.(*)
Baca Juga: Tidak Butuh Obat Dokter, Kelompok Ini Santai Minum Urine Sapi dalam Ritual Tangkal Virus Corona
#berantasstunting
#hadapicorona
Source | : | The Jakarta Post,kontan |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar