Sebab ia merasa terlalu muda untuk menjadi pasien Covid-19.
Namun semenjak Lowenstein mengalami demam yang tak kunjung sembuh, ia merasa ada yang tak beres dengan tubuhnya.
Sempat tetap tinggal di rumah, ia akhirnya sampai pada titik hampir tak bisa makan atau berbicara.
Saat itu pun Lowenstein pergi ke dokter dan menjalani perawatan selama dua malam. Meskipun dia merasa lebih baik sekarang, dia harus diisolasi sampai dia tes negatif untuk Covid-19.
Baca Juga: Jalani Isolasi Selama 14 Hari, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana Bagikan Resep Kesembuhan
Untungnya, kedua pasien tersebut sudah dinyatakan sembuh oleh pihak rumah sakit.
Mereka pun mengingatkan, meski angka statistika menunjukkan bahwa tingkat kematian dan gejala berat dari virus corona lebih banyak dirasakan oleh kelompok usia lanjut alias lansia.
Namun, laporan terbaru menunjukkan bahwa kaum muda masih memiliki risiko untuk tertular virus corona sampai penyebar Covid-19.(*)
Baca Juga: Kedubes AS Perintahkan Staf dan Warga AS di Bawah Usia 21 Segera Tinggalkan Indonesia
#berantasstunting
#hadapicorona
Source | : | Kompas.com,CDC |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar