GridHealth.ID- Pembatasan Sosial Berskala Besar atau disebut PSBB sudah mulai diterapkan Jumat (10/4/20) kemarin, di DKI Jakarta.
Hasilnya, PSBB berjalan dengan kondusif, hal itu terlihat dari kondisi jalanan di ibu kota yang amat sepi, sebagaimana disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Jalan-jalan di Jakarta relatif sangat sepi. Dibandingkan kemarin-kemarin sangat, sangat sepi," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (10/4/2020).
Seperti diketahui sebelumnya, pemberlakuan PSBB merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di DKI Jakarta.
Meski begitu, diberlakukannya PSBB justru membuat beberapa pihak merasa rugi, salah satunya pengemudi ojek online (ojol).
Baca Juga: Dari Anies Baswedan Untuk Ojol Selama PSBB Diberlakukan di Jakarta
Sejak hari pertama PSBB, ojol tidak boleh beroperasi membawa penumpang, melainkan hanya diperbolehkan mengangkut barang.
Meski Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebelumnya sempat memperbolehkan, tetapi sejak Jumat (10/4/20) kemarin, para ojek online dilarang mengangkut penumpang.
Source | : | CNBC,KompasTV |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar