Baca Juga: Masker Kain Batas Pakainya Hanya 4 Jam, Dicuci Pakai Air Panas
Menurut Perdana Menteri Australia Scott Morrison, seperti dilansir dari Daily Mirror Rabu (15/4/20), "Kita perlu melindungi dunia ini terhadap sumber potensial wabah virus jenis itu."
"Aku benar-benar bingung, dengan keputusan ini. Aku pikir ini seperti tidak terduga," tambahnya.
Tapi, di sisi lain Organisasi Kesehatan Dunia WHO justru mendukung pasar hewan ini dibuka kembali oleh pemerintah China.
Dalam sebuah pernyataan, mengutip Intisari.id daru Daily Mirror, WHO mengatakan, "pasar hewan di Wuhan tidak perlu ditutup."
Namun, WHO juga memberikan alasannnya dengan memperjelas bahwa tempat itu ilegal, karena menjual hewan-hewan langka sebagai bahan makanan.
Pemerintah China diminta untuk mengawasi mereka, boleh beroperasi tetapi dilarang menjual hewan ekstrem.
Source | : | Intisari.grid.id,Daily Mirror |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar