Baca Juga: Viral Warga Muara Enim Ditemukan Kelaparan, di Indonesia Masih Ada Kwashiorkor?
Ketika sel-sel ini terpapar alergen, mereka melepaskan histamin, yang bertanggung jawab untuk respon inflamasi ini.
Apa apa saja gejala Covid-19?
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), gejala COVID-19; sesak napas, batuk, dan demam.
"Anda hanya tidak terkena demam karena alergi, seperti flu, COVID-19, atau flu biasa," kata Aaron Kobernick, MD, seorang ahli alergi dan imunologi di University of Utah Health.
Covid-19 jarang sekali menunjukan gejala hidung tersumbat atau ber-ingus alias hidung meler.
Sedangkan Covid-19 bisa menunjukan gejala seperti nyeri disekujur tubuh dan kelelahan yang tidak terkait dengan alergi lingkungan.
Alergi pada umumnya berlangsung lama, sedangkan gejala Covid-19 mengalami kontraksi dan berkembang lebih serius dalam periode waktu yang lebih singkat.
Hal senada diutaraan oleh Mili Shum, MD, ahli alergi dan imunologi di U of U Health, “Masalah mata, mata merah, bengkak, dll. Adalah reaksi alergi karena alergen seperti binatang, debu, atau jamur.”
Baca Juga: Porsi Makan Buka Puasa yang Pas dan Sehat, Penting Dilakukan untuk Hindari Masalah Perut
Source | : | healthcare.utah.edu |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar