Gamang dengan Penemuan Vaksin Virus Corona, Ahli di Dunia Sepakat Membuat Skenario Terburuk untuk Keselamatan Manusia

Baca Juga: Studi : Hydroxychloroquine Tidak Bermanfaat Bagi Pasien Covid-19

Pada saat yang sama negara-negara perlu memperkuat kapasitas, dan menguji dan memverifikasi sumber infeksi, yang terbukti efektif dilakukan Korea Selatan.

Kebiasaan Physical Distancing mungkin akan sering dilakukan di beberapa negara karena pada musim dingin, virus ini cenderung menyebar lebih kuat, menurut Dr Peter Hotez.

"Namun, kekebalan komunitas adalah kunci jangka panjang terhadap Covid-19, metode yang paling efektif adalah menemukan vaksinnya," pungkas para ahli.(*)

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Salah satu gejala nyata adanya infeksi virus corona adalah batuk. Tak heran bila kita batuk, langsung kita merasa khawatir, curiga, bahkan parno (paranoid), jangan-jangan kita tertular virus. Namun jenis batuk yang jadi gejala Covid-19 berbeda dengan batuk pilek, influenza, maupun alergi. Selengkapnya klik link di bio. #BerbagiCerita #HadapiCorona #GridHealthID #GridNetwork #gejalacorona #gejalaCovid_19 #batuk #viruscorona #coronavirus #infokesehatan #worldhealth #healthinfo

Sebuah kiriman dibagikan oleh GridHEALTH (@gridhealth_id) pada 8 Mei 2020 jam 1:52 PDT

#berantasstunting

#HadapiCorona 

Artikel Telah Ditayangkan di intisari.grid.id dengan judul, Vaksin Covid-19 Belum Ditemukan, Ilmuwan Ungkap Inilah yang Akan Terjadi Pada Dunia Jika Virus Corona Tak Bisa Tidak Dihentikan

PROMOTED CONTENT