Saking tak diurusi pemerintah setempat, saat itu mayat-mayat itu pun dibawa pulang oleh pihak keluarga ke rumah hingga menimbulkan bau busuk. Akhirnya, pemerintah bertekad untuk menangani peristiwa itu.
Baca Juga: Korban Virus Corona Melonjak Tajam, Menkes Ekuador Undur Diri
Kembali pada Kolombia, dikutip dari Reuters, ekonomi Kolombia telah terpukul oleh dua hal, yakni karantina yang diberlakukan oleh Presiden Ivan Duque sebagai upaya pencegahan infeksi dan penurunan harga minyak.
Negara itu memasuki lockdown nasional pada akhir Maret, dan diperkirakan akan dicabut pada 1 Juli.
Baca Juga: Update Covid-19; Tembus 100.000, Arab Saudi Alami Lonjakan Kasus Virus Corona Usai Idul Fitri
Tetapi ketika sektor-sektor tertentu mulai dibuka kembali dan karantina mulai dilonggarkan, petugas medis bersiap untuk lonjakan kasus Covid-19.
Dalam konferensi pers pada hari Minggu, Walikota Bogota Claudia Lopez menyatakan kebijakan pembatasan baru di mana penduduk hanya dapat meninggalkan rumah untuk berbelanja atau mengakses layanan keuangan pada hari-hari yang sesuai dengan angka pada kartu ID mereka.
Source | : | Reuters,Worldometers |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar