GridHEALTH.id - Usai ditemukannya kasus baru virus corona di pasar grosir Xinfadi, otoritas Beijing langsung memperketat penguncian wilayah di sekitar pasar tersebut.
Selain itu, otoritas Beijing juga terus memperluas kemampuan pengujian Covid-19 untuk memenuhi permintaan yang meningkat untuk tes asam nukleat, dan melakukan pengujian terhadap sejumlah orang.
Bahkan, pengujian di Beijing dapat dilakukan kepada hampir 1 juta orang per harinya.
Baca Juga: Mirip di Indonesia, Beijing Kembali Lockdown Sejumlah Wilayah Sekitar Pasar Grosir Terbesar di Sana
Seperti diketahui, tes asam nukleat dilakukan dengan melihat bahan genetik (RNA) virus pada sampel lendir hidung dan tenggorokan.
Jika terdapat RNA pada sampel, mengartikan bahwa virus masih ada dan pasien dinyatakan positif.
Dilansir dari Global Times, pihak berwenang Beijing pada hari Minggu menyerukan agar masyarakat bersikap rasional dalam menerima tes.
Dalam hal ini, para warga harus membuat janji terlebih dahulu, namun bagi yang tidak memiliki riwayat perjalanan ke daerah berisiko tinggi atau kontak dengan orang-orang dari daerah berisiko tinggi tidak didorong untuk melakukan tes tersebut.
Source | : | Globaltimes.cn |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar