GridHEALTH.id - Penyebab Gangguan Jantung Tachycardia yang Dialami Jedar, Sampai 200 Berarti Sangat Seris
Dunia infotainment tanah air dihebohkan oleh informasi yang diberikan artis cantik Jessica Iskandar alias biasa disebut Jedar.
Jedar menginformasikan jika dirinya mengalami gangguan jantung.
Baca Juga: Bayi 10 Bulan di Pekanbaru Langsung Positif Covid-19 Usai Melayat Pasien Corona Kerabat Orangtuanya
Gangguan tersebut, Seperti diwartakan Nakita.id (25 Juni 2020), takikardia.
Ibu satu anak ini, di chanel Youtube 'Jessica Iskandar', memeriksa kondisi jantungnya usai merasakan keanehan.
Pemeriksaan yang dilakukannya cukup sederhana.
Menurut Jedar dirinya mengetahui jantungnya bekerja tidak normal lantaran smart watch yang dia kenakan memperlihatkan detak jantungnya lebih tinggi ketimbang sang kekasih.
Baca Juga: Covid-19 Bikin Emosi Seorang Suami Memuncak, Tega Melempar Istrinya Dari Lantai 5 Rumah
"Aku bingung, Richard kan punya jam yang bisa ngecek itu, heart rate gitu. Terus aku dikasih pinjam. Kalau lagi istirahat Richard heart rate-nya 50 - 60, terus aku dilihat ini istirahat 190 gitu," jelasnya.
Jadi menurut Jedar, saat dirinya istirahat heart rate dirinya bisa sampai 190. Jauh berbeda dengan heart rate Richard, disaat yang sama, sedang istirahat, hanya 50-60.
"Kok aku lagi istirahat detak jantung aku cepet banget. Padahal aku lagi tiduran, duduk-duduk gitu. Makanya mau ngecek," ungkap Jessica.
Baca Juga: Sabar Kang Emil, Ridwan Kamil; Jawa Barat Kembali Dilanda Wabah Penyakit Lain Selain Covid-19
Baca Juga: Masker Sering Diturunkan ke Dagu, Asal Tahu Saja Ini Bahayanya
Setelah melakukan pemeriksaan, diketahui Jedar mengalami gangguan jantung, takikardia.
Takikardia disebabkan oleh aritmia, yakni kondisi atau gejala gangguan detak atau irama jantung.
Kondisi ini yang menyebabkan detak jantung Jessica Iskandar berdetak lebih cepat dari jumlah normal.
Kondisi ini dalam bahasa medis disebut juga Tachycardia.
Tachycardia, melansir heart.org, dengan judul artikel Tachycardia: Fast Heart Rate, mengacu pada detak jantung yang terlalu cepat.
Untuk diketahui, secara umum, untuk orang dewasa, detak jantung lebih dari 100 beats (denyut) per menit (BPM) dianggap terlalu cepat.
Dalam medis, tachycardia dibagi dalam beberapa jenis; Atrial or supraventricular tachycardia (SVT), Ini adalah denyut jantung cepat yang dimulai di ruang atas jantung.
Particular tachycardia are paroxysmal atrial tachycardia (PAT), dan paroxysmal supraventricular tachycardia (PSVT).
Secara umum, mereka yang paling mungkin mengalami takikardia atrium atau supraventrikular adalah:
* Anak-anak (SVT adalah jenis aritmia yang paling umum pada anak-anak)
* Wanita, pada tingkat yang lebih besar daripada pria
* Orang-orang muda yang gelisah
Baca Juga: Waspada Krim Pemutih Kulit, Jika Tidak Ingin Putih Seperti Zombie, Ini Buktinya
* Orang yang lelah secara fisik
* Orang yang minum kopi dalam jumlah besar (atau zat berkafein)
* Orang yang minum alkohol banyak
* Orang yang merokok berat
* Atrial atau SVT lebih jarang dikaitkan dengan serangan jantung atau penyakit katup mitral yang serius.
Baca Juga: Kisah Jenazah yang Tertukar, Korban Covid-19 yang Ditangisi Keluarga di Surabaya
Gejala dan komplikasi yang bisa saja dialami oleh Jedar;
* Pingsan (sinkop)
* Sakit kepala ringan atau pusing
* Detak jantung atau jantung berdebar cepat
* Dada verdebar
* Denyut jantung cepat
Baca Juga: Anak Terlambat Imunisasi Bisakah Dikerjar Setelah Usia 1Tahun? Ini Kata Dokter
* Dada terasa berat, sesak atau sakit (angina)
* Sesak napas
* Kelelahan
* Dalam kasus ekstrim, mereka yang menderita SVT juga dapat mengalami; ketidaksadaran (pingsan), gagal jantung.
Adapun menurut informasi dari vlog Jessica Iskandar, Richard Kyle yang mengetahui hal tersebut memberikan tanggapannya.
Calon suami Jedar ini pun sempat menjelaskan penyebab tunangannya mengalami kondisi demikian.
"Itu gara-gara apa, dok?" tanya Jedar.
"Dokter tadi bilang banyak hal, bisa karena stres, bisa karena kurang olahraga," kata Richard menimpali.
Baca Juga: Layaknya Bioskop, Warga Diharuskan Pesan Saf sebelum Salat Berjamaah di Masjid saat Pandemi Covid-19
Detak jantung Jessica Iskandar saat dites mencapai angka 124.
Hanya saja, dokter dibuat lega karena detak jantung Jedar tidak mencapai 200 di mana itu artinya sudah sangat serius.
Dalam video tersebut, Richard berpendapat kalau kondisi Jessica Iskandar itu lantaran kurang berolahraga.
"Aku percaya dia (sakit) karena kurang olahraga," kata Richard Kyle.(*)
Baca Juga: Makan Malam Sering Terlambat, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Kesehatan
#berantasstunting
#HadapiCorona
Source | : | heart.org |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar