GridHEALTH.id – Ikan Kaya Gizi dan baik Untuk Otak, Tapi Ikan Seperti Ini Dilarang Dikonsumsi Ibu Hamil dan Anak-anak
Mengonsumsi ikan baik untuk otak hingga kesehatan jantung. Tapi ikan seperti ini tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan anak-anak.
Mengapa?
Alasannya satu hal. Ikan seperti ini sudah mengandung cemaran berbahaya.
Baca Juga: Kemenkes Anjurkan Pakai Telemedicine, Akuratkah Screening Kesehatan Tanpa Bertatap Muka?
Sehingga jika dikonsumsi ibu hamil dan ana-anak dikhawatirkan akan menimbulkan efek samping berbahaya bagi kesehatan sata ini dan masa depan.
"Bagi kebanyakan orang, baik-baik saja untuk makan ikan setiap hari," kata Eric Rimm, profesor epidemiologi dan nutrisi sekaligus direktur epidemiologi kardiovaskular di Harvard School of Public Health.
"Dan pasti lebih baik makan ikan setiap hari ketimbang makan daging sapi setiap hari."
Namun, Rimm mengatakan, ibu hamil misalnya, tidak dianjurkan untuk makan jenis ikan tertentu setiap hari.
Baca Juga: Vitamin K pada Keju Dapat Membantu Melawan Covid-19, Benarkah?
Ikan dengan ukuran yang lebih besar dengan masa hidup lebih lama seperti ikan todak dan tuna cenderung mengakumulasi racun, seperti merkuri, jelasnya.
"Dan itu tidak bagus untuk janin yang sedang berkembang," kata Rimm.
Untuk alasan yang sama, konsumsi harian jenis ikan tersebut juga tidak baik untuk anak-anak, ia menambahkan.
Jumlah merkuri akan jauh lebih sedikit pada ikan kecil dengan masa hidup lebih pendek, menurut Theresa Sinicrope Talley, seorang peneliti California Sea Grant di Scripps Institution of Oceanography di University of California, San Diego.
Merkuri memang tidak akan menyebabkan kerusakan fungsi organ pada orang dewasa, meskipun dapat menyebabkan efek neurologis sementara.
Baca Juga: Cara Hadapi Corona ala Presiden Brazil, Hapus Data Covid-19, Anggap Kematian Pasien Sebagai Takdir
Baca Juga: Jadi Benda Wajib Cegah Corona, Seberapa Efektif Penggunaan Masker?
Namun, pada janin dan anak-anak bisa membahayakan kesehatan.
"Ada laporan masalah neurologis dari tempat di mana orang makan ikan setiap hari, seperti pusing atau masalah berkonsentrasi," kata Rimm.
"Mereka kemungkinan makan sushi atau tuna dua kali sehari.”
Adapun pertanyaan apakah makan ikan setiap hari lebih sehat dari dua kali seminggu, ilmuwan masih menyelidiki itu, kata Rimm.
"Sebagian besar ilmuwan tidak melihat konsumsi sehari-hari," jelasnya.
Baca Juga: Ikuti Saran Master Yoga China Lakukan Puasa Air 54 Hari, Pria 27 Tahun Meninggal Dunia
"Tapi banyak penelitian yang telah menunjukkan bahwa mereka yang makan ikan beberapa kali seminggu berisiko lebih rendah mengalami serangan jantung fatal ketimbang mereka yang tidak makan ikan."
Para ilmuwan menyebutkan manfaat jantung sehat berkat asam lemak omega-3.
Nutrisi ini juga telah terbukti meningkatkan kognisi pada orang dewasa dan membantu dalam perkembangan otak bayi.
Baca Juga: Jokowi; Kecewa Itu Wajar; Desakan Mundur Menkes Terawan Makin Kencang
Untuk mendapat manfaat sehat serupa, konsumen juga perlu mempertimbangkan untuk mengonsumsi ikan yang lebih kecil, kerang, moluska dan bahkan rumput laut, ungkap Rimm.
Bukan hanya Anda bisa menikmati menu yang lebih beragam, tapi yang pasti tubuh pun lebih sehat.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sehatkah Makan Ikan Setiap Hari?"
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar