Baca Juga: Seorang Pria Ditemukan Tak Bernyawa Sempat Keluhkan Sesak Napas, Ketahui Bahayanya!
Seperti diketahui, sel darah merah membawa oksigen ke seluruh sel tubuh dan oksigen adalah sejenis makanan yang digunakan sel untuk berfungsi.
Ketika tidak ada cukup sel darah merah yang sehat, juga tidak ada cukup oksigen yang dikirimkan ke semua sel tubuh lainnya, maka dapat menyebabkan seseorang merasa lelah, lemah atau sesak napas. Ini adalah kondisi yang disebut anemia.
Orang dengan talasemia mungkin menderita anemia ringan atau berat yang kemungkinan dapat merusak organ dan menyebabkan kematian.
Baca Juga: Khasiat Daun Koja, Atasi Anemia Hingga Penyubur Cepat Hamil
Terdapat dua jenis thalassemia, yakni:
Thalassemia alfa, terjadi ketika gen atau gen yang terkait dengan protein globin alfa hilang atau diubah (bermutasi).
Thalassemia alfa paling sering terjadi pada orang-orang dari Asia Tenggara, Timur Tengah, Cina, dan pada orang-orang keturunan Afrika.
Thalassemia beta, terjadi ketika cacat gen yang serupa memengaruhi produksi protein globin beta.
Talasemia beta paling sering terjadi pada orang-orang asal Mediterania. Pada tingkat yang lebih rendah, orang Cina, orang Asia lainnya, dan orang Afrika-Amerika dapat terpengaruh.
Adapun bentuk thalassemia, ada thalassemia mayor dan thalassemia minor.
Source | : | CDC,nhlbi.nih.gov |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar