Sebelumnya, Anies Baswedan sempat memperpanjang PSBB transisi dari 18 Juni hingga akhir Juni 2020.
Perpanjangan PSBB transisi itu dikarenakan angka reproduksi Covid-19 selama dua pekan tersebut tetap rendah di kisaran 0,9.
"Hasilnya, ternyata baik dan baik itu bukan artinya Pemprov DKI Jakarta atau dinas. Arti baik ini untuk seluruh masyarakat," kata Anies di Balai Kota DKI pada Senin (22/6/2020).
"Dari potret itu tergambar bahwa fase transisi ini bisa diteruskan. Nanti akhir Juni kami akan lihat lagi," tambah Anies.
Artinya jika angka reproduksi Covid-19 menurun, Jakarta mungkin saja akan bebas dari PSBB dan lanjut menerapkan new normal.
Baca Juga: Imbas Covid-19, Ribuan Anak Idap Sindrom Langka hingga Organ Vital Alami Peradangan
Sayangnya, hingga pekan terakhir Juni 2020, Anies menyatakan bahwa angka reproduksi (Ro) Covid-19 kini berada di angka 0,98 atau turun 0,01% dari awal masa transisi PSBB yang masih 0,99.
Selain itu, dilansir dari Kompas TV, Pemprov DKI melihat skor pada tiga unsur, yakni epidemiologi, kesehatan masyarakat, dan fasilitas publik.
Source | : | Kompas TV |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar