Ketika arteri karotis tersumbat, seseorang berisiko tinggi terkena stroke, penyebab utama kematian.
Seiring waktu, penumpukan zat lemak dan kolesterol mempersempit arteri karotis. Ini menurunkan aliran darah ke otak dan meningkatkan risiko stroke.
Adapun faktor penyebab penyakit arteri karotis ini adalah usia, gaya hidup merokok, tekanan darah tinggi, diabetes, kegemukan, kolesterol tinggi, bahkan riwayat keluarga.
Beberapa orang tidak mengalami gejala, namun penderita arteri karotis bisa mengalami tanda-tanda, seperti:
- Kehilangan penglihatan mendadak, penglihatan kabur, atau kesulitan melihat dari salah satu atau kedua mata
- Lemah, kesemutan, atau mati rasa di satu sisi wajah, satu sisi tubuh, atau di satu lengan atau tungkai
- Kesulitan berjalan secara mendadak, kehilangan keseimbangan, kurang koordinasi
- Pusing atau kebingungan mendadak
- Kesulitan berbicara (afasia)
- Kebingungan
- Sakit kepala parah yang tiba-tiba
- Masalah dengan memori
- Kesulitan menelan (disfagia).
Terlepas dari itu, untaian doa pun membanjiri akun media sosial Ustas Yusuf Mansur agar segara sembuh kembali. (*)
#hadapicorona
Source | : | Instagram,WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar