Setiap orang kemungkinan bisa mengalaminya. Tapi risiko ini semakin besar jika adanya riwayat keluarga yang memiliki penyakit polip dan kanker.
Ada juga soal gaya hidup yang tidak sehat. Misalnya, suka makan-makanan berpengawet, pewarna, dan soft drink.
Bahkan Dr. Hamid menyatakan jika daging juga dapat meningkatkan risiko kanker. "Contohnya daging merah, bisa menyebabkan risiko kanker," katanya.
Selain penyakit kanker usus yang banyak diderita orang-orang, ada pula penyakit dengan gejala mirip yang harus diwaspadai, yaitu sindrom iritasi usus.
Beberapa gejala sindrom iritasi usus besar mirip dengan gejala kanker usus, seperti sakit perut dan sembelit.
Hal itu karena keduanya mempengaruhi bagian tubuh yang sama. Sehingga, tak jarang orang-orang sulit membedakan kedua jenis penyakit ini.
Baca Juga: Kualitas dan Kuantitas ASI Mudah Didapat Dari 3 Sumber Makanan Ini
Baca Juga: Penting Menjaga Kualitas Udara di Dalam Rumah, Kata Dokter Reisa
Padahal, sangat penting untuk mengetahui perbedaan keduanya agar dapat menentukan metode pengobatan yang tepat.
Source | : | Kompas.com,intisari,Gridhealth.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar