GridHEALTH.id - Beberapa orang mungkin mulai panik saat mengalami gejala flu, hidung tersumbat, batuk, atau sakit tenggorokan selama masa pandemi Covid-19 ini.
Bagaimana tidak, sebagian orang merasa ketakutan tertular virus corona jika melihat orang bersin atau batuk di kerumunan.
Baca Juga: Tak Perlu Datangi Rumah Sakit, Dokter Ini Berikan Cara Aman Jalani Isolasi Mandiri di Rumah
Hal inilah yang membuat beberapa orang mencari cara untuk melegakan sistem pernapasan.
Namun tahukah, ada cara termurah untuk melegakan sistem pernapasan tanpa olahraga berlebih.
Baca Juga: Hati-hati Klaster Pilkada, Ada 60 Calon Kepala Daerah yang Positif Terinfeksi Virus Corona
Seorang dokter bernama Andi Khomeini Takdir menyebutkan cara terbaik untuk meringankan gejala Covid-19.
Melalui unggahan di akun Twitter-nya, Andi menyarankan agar pasien Covid-19 tidak melakukan posisi tengkurap untuk melegakan pernapasan.
"Sahabatku bahas posisi tengkurap agar pertukaran udara lebih baik untuk pasien Covid-19," tulisnya.
Ia menyarankan agar pasien Covid-19 atau orang yang mengalami gejala corona untuk melakukan posisi ini.
"Saya usulkan 1 posisi untuk pertukaran udara yang mungkin lebih baik lagi. Posisi sujud yang benar. Punggung lurus, tangan dilebarkan ke samping. Sila dikaji, dicoba, dianalisis idenya," tambahnya.
Sebuah penelitian yang ditulis oleh ahli fisioterapis dari Al Ain Hospital, Ghazal Kamran menyebutkan bahwa sujud dapat melegakan sistem pernapasan.
Baca Juga: Klaster Pilkada Jadi Ancaman Baru Covid-19, Komisioner KPU Positif Terinfeksi Virus Corona
Ghazal menyatakan bahwa sujud merupakan satu-satunya posisi dimana kepala berada pada posisi yang lebih rendah dari jantung dan oleh karena itu, menerima peningkatan suplai darah ke otak, merangsang korteks frontal otak.
Hal ini mengurangi kemungkinan terjadinya pendarahan otak dan sakit kepala, membantu mengurangi tekanan darah tinggi.
Lonjakan suplai darah ini juga memiliki efek positif pada memori, konsentrasi, jiwa dan kemampuan kognitif lainnya.
Baca Juga: Pulang Pemeriksaan Kesehatan, Gibran Rakabuming Jalani Isolasi Mandiri di Rumah, Kenapa?
Sebuah penelitian yang menyelidiki aktivitas otak alfa selama sujud telah melaporkan peningkatan amplitudo di daerah parietal dan oksipital yang menunjukkan peningkatan parasimpatis, sehingga menunjukkan keadaan relaksasi.
Dalam keadaan rileks inilah, oksigen dapat masuk ke dalam tubuh dengan baik.
Gerakan sujud yang benar juga dapat meredakan kekakuan di tulang belakang, leher, dan punggung dan membantu memperbaiki postur tubuh serta keseimbangan dan koordinasi.
Baca Juga: Jelang PSBB Total, 'Pergi ke Masjid Itu Sunnah, Menjaga Kesehatan Itu Wajib'
Terlepas dari beragam manfaat sujud bagi kesehatan, belum ada dokter yang mengklaim jika posisi tersebut dapat meredakan gejala Covid-19. (*)
#hadapicorona
Source | : | Twitter,ncbi |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar