Berat bayi idelanya 2,5 kg atau 3,5 kg. Jika lebih apalagi sampai 4 kg, maka saat ibu saat proses melahirkan akan megalami robeka di jalan lahir.
Jika terjadi robekan di jalan lahir. Paska melahirkan, dokter akan melakukan tindakan menjahit secara medis bekas robekan yang ada.
Karenanya, saat hamil perhatikan baik-baik gerak fisik dan asupan makanan.
Jangan berlebih, tapi juga tidak boleh kurang.
Baca Juga: Inilah Waktu yang Terbaik Mengonsumsi Vitamin hingga Dapatkan Hasil Maksimal
Karenanya penting di sini konsultsi ke dokter sesuai jadwal.
2. Kehamilan anak pertama berisiko mengalami robekan
Jiika ibu hamil anak pertama, dan melahirkan anak pertama. Ada kemungkinan saat melahirkan normal, jalan lahir mengalami robekan.
Kehamilan dan melahirkan anak pertama, rata-rata 60-70% ibu mengalami robekan.
Baca Juga: 6 Cara Mudah Meredakan Nyeri Haid, Hemat Biaya dan Tanpa Repot
Hal ini dikarenakan jalan lahir masih fresh, belum pernah sama sekali dilalui bayi yang begitu besar.
Usai melahirkan, robekan yang terjadu akan dijatih oleh dokters secara medis.
3. Menjaga asupan dan rajin berolahraga
Kekuatan dan elastisitas otot, khususnya di jalan lahir, adalah utama bisa lolos dari jahitan paska melahiran normal.
Baca Juga: Makan Buah Baik Untuk Kesehatan, Tapi Ada yang Dilarang Buat Penderita Diabetes, Cek Buah Apa Saja
Source | : | Nakita.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar