6. Mempengaruhi kehidupan seks
Komplikasi mikrovaskular dan neurologis diabetes diketahui bisa menyebabkan disfungsi seksual.
Pada pria, disfungsi seksual ini akan meningkatkan risiko impotensi. Sedangkan pada wanita bisa menyebabkan kekeringan vagina, libido seksual yang turun, dan hubungan seksual yang terasa menyakitkan.
7. Luka sulit sembuh
Sirkulasi darah yang buruk juga bisa membuat luka jadi sulit sembuh atau butuh waktu lama untuk sembuh. Plus, luka yang sulit untuk sembuh sangatlah ideal untuk pertumbuhan mikroba. Itulah sebabnya luka jadi bernanah.
8. Mempengaruhi kesehatan kulit
Pada penyandang diabetes, mereka rata-rata akan mengeluhkan kulit yang kering dan munculnya bercak gelap atau acanthosis nigrans. Setelah itu penyandang akan rentan mengalami bisul hingga jamur.
Itulah efek buruk diabetes pada kesehatan anggota tubuh. Oleh karena itu kontrol gula darah agar diabetes tidak menjadi ancaman hingga menyebabkan komplikasi.
Baca Juga: Mudah Didapat, Ternyata Dua Bahan Ini Bisa Bikin Miss V Jadi Harum
Baca Juga: Flek Hitam di Wajah Membandel? Ini Solusi Mudah untuk Menghilangkannya
Baca Juga: Kurus Tetapi Menderita Kolesterol Tinggi, Ternyata Akibat Hal Ini
Untuk diketahui, diabetes melitus tidak dapat disembuhkan meski terkadang nilai gula darah menjadi normal (GDA < 200 ) karena nilai gula darah bagi penyandang diabetes bisa naik kembali disaat pola hidup tidak seimbang.
Berikut hal yang perlu dilakukan bagi penyandang diabetes.
- Periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter.
- Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur.
- Tetap diet sehat dengan gizi seimbang.
- Upayakan aktifitas fisik dengan aman dan teratur.
- Hindari rokok, alkohol dan zat karsinogenik lainnya. (*)
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | boldsky.com,Gridhealth.id,American Diabetes Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar