Survei Badan Pusat Statistik (BPS) pada September 2020 menunjukkan, kelompok usia muda antara 17 – 30 tahun meyakini bahwa sangat tidak mungkin terinfeksi atau tertular Covid-19.
Padahal pemuda juga memiliki risiko tinggi terkena Covid-19 bila tidak melakukan protokol kesehatan dengan baik.
Belum lagi, pemuda dapat menjadi agen penular bagi kelompok pada golongan usia yang rentan dan punya penyakit kronis sehingga posibilitas kematiannya lebih tinggi.
Baca Juga: Coba Letakan Bawang Merah Di Setiap Sudut Rumah, Rasakan Khasiat Dahsyatnya Saat Pandemi Ini
Dalam jangka waktu 7 bulan sejak kasus pertama Covid-19 diumumkan oleh pemerintah Indonesia, Daeng memaparkan data bahwa masih ada 17% masyarakat yang belum percaya adanya virus Covid-19.
“Mudah-mudahan 17% yang tersisa ini yang belum percaya dan yang belum percaya ini kebanyakan pemuda, dengan langkah strategis ini, merubah kondisi,” harapnya.
Ia pun menargetkan agar kampanye #PesanPemuda dapat memengaruhi 10 juta pemuda di Indonesia dalam jangka waktu 3 bulan.(*)
Baca Juga: 10 Cara Mengobati Ambeien yang Kerap Menyiksa Selain Menggunakan Obat Resep Dokter
#berantasstunting #hadapicorona
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar