Sebelum lahir, Molly yang masih bewujud embrio, kala itu pada 10 Fevruari 2020 dipindahkan dari tabung ke rahim Tina.
Menurut staf peneliti di Perpustakaan Medis Universitas Tennessee Preston AS, Embrio Molly ditetapkan sebagai rekor baru yang diketahui untuk embrio beku terlama yang pernah lahir.
Baca Juga: Periode Haid yang Lama dan Banyak Sejak Usia 35 Tahun, Apa Sebabnya?
Dilansir GMA, Senin (1/12/2020), rekor sebelumnya diukir oleh kakaknya sendiri , Emma Wren Gibson, yang lahir pada 2017.
Emma telah dibekukan selama lebih dari 24 tahun.
Karenanya Molly dan Emma keduanya sebagai saudara kandung genetik yang mirip.
Baca Juga: Ibu Hamil Dengan Diabetes Tak Perlu Panik, Begini Mengendalikannya
“Ketika Tina dan Ben kembali untuk transfer saudara mereka, saya senang," kata Direktur dan Ahli Embriologi Carol Sommerfelt di Lab National Embryo Donation Center, yang mencairkan embrio Molly.
"Sisa dua embrio dari donor yang mengakibatkan kelahiran Emma Wren selamat dan berkembang menjadi dua embrio berkualitas sangat baik,” jelasnya.
“Ini jelas mencerminkan teknologi yang digunakan bertahun-tahun yang lalu dan kemampuannya untuk mengawetkan embrio untuk penggunaan di masa mendatang dalam kerangka waktu yang tidak terbatas,” paparnya.
Baca Juga: Dampak Negatif yang Terjadi Pada Tubuh Jika Sering Minum Kopi Sebelum Sarapan
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar