Vitamin prenatal dan terapi zat besi tertentu juga dapat menyebabkan sembelit.
Di kemudian hari dalam kehamilan, tekanan dari rahim yang membesar juga dapat mempersulit buang air besar, yang meningkatkan risiko wasir.
Karenanya, ibu hamil harus minum lebih banyak cairan dan makan lebih banyak serat.
Karena itu efektif dalam mengurangi dan mencegah sembelit.
Pelunak feses juga aman digunakan.
Sembelit yang lebih parah mungkin memerlukan pencahar ringan.
Konsultasikan dengan dokter tentang perawatan tambahan jika mengalami sakit perut, tinja berdarah, atau wasir yang menyakitkan.(*)
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Dinilai Paling Lemah Ketimbang Vaksin Lain, Benarkah?
View this post on Instagram
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar