Kendati demikian, Munir menyebutkan bahwa uji coba pada manusia masih diperlukan untuk menentukan penerapannya dan untuk mendapatkan persetujuan regulasi.
Semprotan hidung vaksin menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan pendekatan konvensional.
Vaksin ini juga dapat memberikan alternatif berbiaya rendah untuk negara berkembang.
Baca Juga: Bakal Ada Vaksinasi Covid-19 Mandiri, Menkes Budi: Jangan Sampai Dimonopoli Golongan Kaya!
Sementara itu, Soumya Swaminathan menmaparkan bahwa ada kemungikinan keunggulan dari vaksin Covid-19 melalui semprot hidung.
"Mungkin ada banyak vaksin yang memiliki keunggulan dibandingkan generasi pertama," kata Swaminathan dikutip Kompas.com dari AFP, Rabu (20/1/2021).
"Yang ingin kami lihat adalah pencegahan penyakit. Pencegahan infeksi adalah pertanyan lain. Tapi itu sekunder."
Source | : | Kompas.com,lancaster.ac.uk |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar