"Aku ambil datanya KPU. Sudahlah itu KPU manual kemarin baru pemilihan (pilkada), itu kayaknya yang paling current. Ambil data KPU base-nya untuk masyarakat," terang Budi.
Selain itu, Budi juga menyebut sudah kapok menggunakan data Kementerian Kesehatan yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
"Aku pusing juga ya. Aku enggak mau dua kali ketipu secara agregat."
Baca Juga: Kurang Tidur Berdampak Buruk Pada Kesehatan, Ini Cara Memperbaikinya
"Cukup jumlah Puskesmas, rumah sakit untuk menyuntik, rumah sakit pemerintah saja, enggak usah libatin Pemda, enggak usah libatin swasta."
"Cukup, aku kapok, aku enggak percaya data nasional," ungkapnya.
Menurut hasil penelusurannya, sarana kesehatan di tingkat nasional, provinsi, hingga kabupaten/kota di Indonesi tidak mencukupi.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar