3. Kelelahan
Kelelahan pada pasien Covid-19 sangat berbeda dari kelelahan yang kita rasakan setiap hari, demikian menurut Mayo Clinic.
Kelelahan karena Covid-19 tidak hanya mengganggu aktivitas fisik tapi juga menurunkan kemampuan secara mental.
4. Nyeri dada
Menurut Mayo Clinic, pasien yang menderita efek jangka panjang Covid-19 bisa mengalami sensasi tertusuk atau menyengat di dan sekitar dada. Ini merupakan efek dari peradangan pada dinding dada yang disebabkan infeksi SARS-CoV-2 atau virus corona.
5. Kehilangan kemampuan mencium dan merasa
Salah satu tanda khas Covid-19 adalah kehilangan indra penciuman dan perasa. Meski gejala ini sering muncul pada orang yang terinfeksi, tapi beberapa penyintas mengaku kalau gejala ini masih ada meski telah dites negatif.
Baca Juga: Studi: Tidur Siang Kurang dari 2 Jam Mampu Tingkatkan Kesehatan Otak
Baca Juga: Tak Usah Malu-malu, Uang Memang Menjadi Sumber Kebahagiaan, Studi
6. Jantung berdebar
Menurut Mayo Clinic, jantung berdebar adalah di mana jantung berdetak sangat cepat. Menurut studi yang diterbitkan di JAMA Cardiology, 78% pasien yang sudah sembuh mengaku adalah keterlibatan jantung, sementara 60% mengaku ada peradangan miokardia. Selain itu, beberapa mengeluhkan mengalami masalah terkait jantung lainnya.
Source | : | WebMD,National Health Service UK,JAMA Cardiology,Medrvix.org,The Guardian |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar