Dalam temuan yang dirilis lima hari sebelum Presiden Joe Biden dilantik, Departemen Luar Negeri AS menyatakan, Amerika Serikat sadar bahwa sebelum wabah massal itu terjadi, beberapa peneliti di Institut Virologi Wuhan jatuh sakit dengan "gejala yang konsisten dengan Covid-19 dan gejala musiman penyakit biasa."
Tapi bagi Price, temuan yang dirilis 15 Januari 2021 "sangat jelas bahwa itu tidak meyakinkan, tidak memberikan kepercayaan pada satu teori di atas yang lain."
"Saya pikir dengan jelas, orang China, setidaknya sampai saat ini, tidak menawarkan transparansi yang kami butuhkan, dan yang sama pentingnya untuk kebutuhan komunitas internasional, sehingga kami dapat mencegah pandemi semacam ini terjadi lagi," kata Price.(*)
Baca Juga: Epidemiolog Tak Setuju PPKM Mikro Dilakukan, 'Bisa Jadi Bom Waktu'
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar