Nutrisi lain yang bisa didapatkan dari makanan laut (termasuk protein, kalsium, vitamin D, dan zat besi) membantu membangun tulang dan otot.
Nah, panduan berikut ini akan menunjukkan kepada kita cara-cara yang baik untuk memenuhi kebutuhan makanan laut, sehingga ibu dan bayi dapat memaksimalkan banyak manfaat ikan.
Namun ada beberapa jenis ikan mengandung lebih banyak merkuri daripada yang lain dan bisa menimbulkan bahaya selama kehamilan.
Jenis ikan dan kerang yang berbeda pun bisa memberikan nutrisi yang berbeda pula.
Beberapa jenis makanan laut termasuk kerang, udang, cumi-cumi dan langoustine diketahui mengandung rendah lemak dan sumber selenium, seng, yodium dan tembaga.
Baca Juga: Cara Mudah Membedakan Kontraksi Palsu atau Asli, Sering Muncul di Trimester Akhir
Tak hanya itu, ikan dan kerang juga merupakan sumber asam lemak omega-3 rantai panjang yang baik.
Dilansir dari nhs.uk, dari artikel berjudul 'Fish and shellfish', meskipun disarankan untuk menghindari terlalu sering makan daging rajungan.
Namun kita tidak perlu membatasi jumlah daging kepiting putih yang dimakan. Tidak ada jumlah maksimum yang disarankan untuk jenis kerang lainnya.
Source | : | Nhs.uk,aboutseafood.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar